Dero.desa.id - Pemerintah Kabupaten Ngawi menggelar upacara peringatan hari Sumpah Pemuda ke-93 tahun dengan tema Bersatu, Bangkit dan Tumbuh pada Kamis (28/10/2021) di Monumen Suryo.
Seperti yang di lansir laman resmi berita online JatimTimes, Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono usai memimpin upacara menegaskan upacara Sumpah Pemuda yang digelar di Monumen Suryo juga sebagai bentuk promosi tempat wisata di tengah pandemi Covid-19. Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
"Kegiatan pariwisata di Monumen Suryo kedepan bisa menggeliat kembali dan sekalian promosi bahwa lokasi wisata di Ngawi sudah kembali dibuka dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," terang Ony Anwar Harsono.
Dalam kesempatan itu Ony Anwar Harsono juga mengingatkan kembali kepada para pemuda bahwa untuk mengisi kemerdekaan sekarang ini harus sesuai dengan nilai-nilai perjuangan para pahlawan yang telah gugur di medan perang.
Selain mengingatkan kembali keganasan pemberontakan PKI atas pembataian Gubernur pertama Jawa Timur, Suryo beserta dua pengawalnya yang kini lokasinya telah dijadikan Monumen Suryo.
"Jasa besar Gubernur Suryo harus bisa menjadi penyemangat pemuda kita. Terlebih selama pandemi Covid-19, pemuda harus bisa lebih berinovasi, giat dan berjuang karena tantangan kedepan akan semakin sulit," jelas Ony Anwar Harsono.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kabupaten Ngawi itu juga berharap para pemuda harus bisa lebih memiliki semangat juang karena tantangan kedepannya jauh lebih sulit. "Ketika tidak punya semangat juang yang tinggi, peran pemuda tidak ada artinya kedepan," tegas Ony Anwar Harsono.