Dero.desa.id - Kabupaten Ngawi terus menunjukkan komitmennya dalam memerangi stunting dengan menggelar Rembug Stunting di Ruang Command Center, Selasa (14/05/24).
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen penting, termasuk Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, Wakil Bupati Dwi Rianti Jatmiko, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Ana Mursyida Ony Anwar, perwakilan Forkopimda, seluruh kepala OPD, BUMD, perwakilan lembaga dan perguruan tinggi, perwakilan OPD terkait Provinsi Jatim, Forkopimcam, Ketua TP-PKK Kecamatan, Kepala Desa, Penyuluh KB, dan kader pendamping keluarga.
Dalam sambutannya, Bupati Ony menyampaikan keprihatinan terkait 7 dari 29 indikator cakupan layanan yang masih belum mencapai target dalam upaya penurunan stunting di Kabupaten Ngawi. Indikator-indikator tersebut meliputi:
Bupati Ony menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi semua pihak untuk mencapai target nasional penurunan stunting 14% di tahun 2024. Rembug Stunting ini diharapkan menjadi wadah untuk merumuskan strategi dan program yang lebih terarah dan efektif dalam mengatasi permasalahan stunting di Kabupaten Ngawi.
Selain itu, Bupati Ony juga memberikan beberapa contoh upaya yang telah dilakukan Pemkab Ngawi dalam percepatan penurunan stunting, seperti:
Bupati Ony berharap dengan langkah-langkah tersebut, angka stunting di Kabupaten Ngawi dapat diturunkan secara signifikan dan terwujud generasi penerus yang sehat dan cerdas.
Diharapkan Rembug Stunting ini dapat menghasilkan komitmen dan langkah nyata dari semua pihak untuk:
Dengan kerja sama dan komitmen yang kuat dari semua pihak, diharapkan Kabupaten Ngawi dapat mencapai target penurunan stunting 14% di tahun 2024 dan mewujudkan generasi penerus yang bebas stunting.
Baca Juga Berita Sebelumnya: