Dero.desa.id - Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kecamatan Bringin, Kabupaten Ngawi, menggelar rapat koordinasi (rakor) dan laporan keuangan akhir tahun 2023. Rakor tersebut dilaksanakan di Pendopo Kantor Desa Mojo Kecamatan Bringin pada Jum'at (05/01) siang.

Rapat dihadiri oleh Ketua dan pengurus serta koordinator desa dan juga perwakilan perangkat desa dari sepuluh desa yang ada di Kecamatan Bringin. Hadir pula dalam kegiatan tersebut Ketua PPDI Kabupaten Ngawi beserta pengurusnya serta beberapa Korcam dari wilayah Ngawi Timur.

Dalam sambutannya, Ketua PPDI Kecamatan Bringin, Suparno, menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota PPDI kecamatan Bringin yang selama ini telah menunjukkan loyalitas, kekompakan, dan soliditasnya.

"Terima kasih saya ucapkan kepada seluruh anggota PPDI kecamatan Bringin yang selama ini telah menunjukkan loyalitas, kekompakan, dan soliditasnya. Semoga kekompakan dan soliditas ini dapat terus ditingkatkan dalam segala hal, terutama dalam melayani masyarakat dan membangun Desa bersama Kepala Desa," ujar Suparno.

Selanjutnya, Bendahara PPDI Kecamatan Bringin, Yatiman, membacakan laporan keuangan akhir tahun 2023. Ia menjelaskan bahwa laporan keuangan tersebut disusun secara transparan dan akuntabel, dengan merinci secara detail pemasukan dan pengeluaran PPDI.

Ketua PPDI Kabupaten Ngawi, Wardi, mengapresiasi adanya laporan keuangan PPDI Kecamatan Bringin tersebut. Ia menjelaskan bahwa laporan keuangan tersebut penting sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas PPDI.

Sambutan ketua PPDI Kabupaten Ngawi 

"Saya sangat mengapresiasi kepengurusan PPDI Kecamatan Bringin, karena ini merupakan kegiatan yang sangat penting untuk dilakukan. Laporan keuangan yang disampaikan juga sangat sehat," ujar Wardi.

Wardi juga mengajak para perangkat desa, terutama yang perangkat baru, untuk selalu mengingat perjuangan PPDI.

"Saya mengajak untuk seluruh perangkat desa khususnya di Kecamatan Bringin untuk selalu ingat perjuangan PPDI, karena apa yang kita terima saat ini, tidak semudah membalikkan telapak tangan," kata Wardi.

Wardi menegaskan bahwa perjuangan PPDI belum selesai, dan masih ada perjuangan yang harus diperjuangkan bersama-sama apalagi di tahun 2024.

Baca Juga Berita Sebelumnya:

• Aqiqah: Tradisi yang Tetap Lestari di Tengah Pergeseran Zaman