Dero.desa.id - Ribuan perangkat desa anggota Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Provinsi Jawa Timur menghadiri perayaan Hari Lahir PPDI Jawa Timur Ke-13, yang diselenggarakan di Jatim EXPO Surabaya, Selasa (19/12/2023) sore hari.
Peringatan Harlah PPDI yang diselenggarakan bersamaan dengan Rapat Koordinasi Perangkat Desa Propinsi Jawa Timur dan deklarasi Pemilu Damai ini, turut dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawangsa, Setda Propinsi Jawa Timur, Kepala DMPD Propinsi Jawa Timur dan Kepala OPD dilingkungan Pemprov Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Ketua PPDI Jawa Timur, H. Sutoyo Muslih, menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan Gubernur Jawa Timur terhadap perangkat desa. Sutoyo juga menyampaikan bahwa sudah ada 29 Kabupaten dan 1 Kota yang bergabung dengan PPDI Propinsi Jawa Timur.
Ribuan Perangkat Desa Memenuhi gedung Jatim Expo
"Semoga dukungan ini dapat terus diberikan, sehingga perangkat desa dapat lebih maksimal dalam menjalankan tugas dan fungsinya," ujar Sutoyo.
Ia menambahkan, perangkat desa merupakan ujung tombak pembangunan desa. Oleh karena itu, penting bagi perangkat desa untuk terus meningkatkan kapasitas dan kompetensinya.
Gubernur Jawa Timur, Hj. Khofifah Indar Parawangsa, dalam sambutannya menyampaikan penghargaan yang luar biasa atas kontribusi perangkat desa dalam menyukseskan program-program pembangunan di Propinsi Jawa Timur.
"Perangkat desa merupakan motor penggerak pembangunan desa. Tanpa peran perangkat desa, pembangunan desa tidak akan berjalan dengan baik," ujar Khofifah.
Ia menjelaskan, perangkat desa telah berperan aktif dalam berbagai program pembangunan desa, seperti pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan ekonomi desa.
Khofifah juga menyampaikan bahwa Provinsi Jawa Timur pada tahun 2021-2023 mengalami penurunan kemiskinan yang paling signifikan diantara propinsi di Indonesia.
Anggota PPDI Bringin yang ikut di Surabaya
"Ini berkat kontribusi kerja keras dari perangkat desa," ujar Khofifah.
Khofifah Indar parawansa juga berharap, perangkat desa dapat terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menyukseskan pembangunan desa.
Dalam acara tersebut, juga diserahkan bantuan keuangan untuk honorarium aparatur pemerintah desa sebagai tambahan tunjangan kesejahteraan sebesar Rp. 52 M dari Pemprov Jawa Timur kepada perangkat desa secara simbolis untuk tahun 2024
Acara ini juga dimeriahkan oleh penampilan penyanyi dangdut kenamaan Jawa Timur, Tasya Rosmala, dan Gubernur Jawa Timur menyempatkan diri naik panggung untuk bernyanyi bersama. Selain itu ada juga penampilan taritradisional Jawa Timur.
Tonton Videonya Klik Disini
Baca Juga Berita Sebelumnya: